Toyota Motor Triathlon Race Car, Interpretasi Toyota akan Mobil Balap Masa Depan

Inilah salah satu mobil konsep yang sempat terpajang di stand Toyota pada even Indonesian International Motor Show ke 14. Uniknya tema Changing Vehicle for the Earthyang diusung Gaikindo pada even ini cukup terwakili oleh kendaraan masa depan yang oleh Toyota diberi nama Toyota Motor Triathlon Race Car (TMTRC). MTRC didesain untuk menjawab kebutuhan berkendara masa depan. MTRC dirancang dan dibuat oleh Europan design studio ED2, dan pertama kali dimunculkan pada even Geneva Motor Show tahun 2004. Sesuai namanya yaitutriathlon, mobil konsep ini diklaim mampu berkompetisi di tiga medan, yaitu off-road, on-road dan tentunya di sirkuit balap permanen. Lihat saja bentuknya. Desain eksteriornya sangat kental dengan dunia balap, karena dipengaruhi mobil balap Formula 1 (F1). Seluruh bodi disesuaikan untuk mengatur aliran udara dengan baik, sehingga memberikan stabilitas yang tinggi dan efisiensi aerodinamika. Tampilan depan nampak futuristik, tanpa meninggalkan kesan mobil balapnya. Desain moncongnya berbentuk setengah lingkaran, dengan ban terbuka tanpa rumah roda layaknya mobil-mobil balap F1. Di belakang, desain bodi terlihat mengkrucut dan lancip. Selain itu, MTRC dilengkapi suspensi dikontrol secara eletronik, sehingga dapat dimonitor apabila memasuki kondisi permukaan jalan yang berubah-ubah. Monitoring elektrik ini sekaligus mengatur tinggi bodi dan tingkat kekerasan suspensi. Ban yang digunakan pun dilengkapi sensor untuk mengatur grip sesuai kondisi jalan. Mobil konsep ini memiliki desain jok 1 + 1, artinya posisi penumpang tepat berada di belakang driver. Lingkar setirnya mengingatkan kita pada setir mobil-mobil F1, karena telah dilengkapi berbagai tombol pengatur di dalamnya. Posisi panel instrumen berada di atasnya, dengan dilengkapi layar mini di sisi kanan dan kirinya. Pengemudi dan penumpang juga diperlengkapi dengan helm khusus untuk memantau beragam informasi melalui Head Up Display (HUD). Media ini mempermudah pengemudi untuk memantau temperatur jalan, kondisi ban, kecepatan atau interaksi dengan peranti mobil lainnya dalam mengoptimalkan performa. Selain itu, peranti ini sangat berguna dalam mengantisipasi kondisi jalan di depan dengan akurat. MTRC bermesin belakang dengan sistem penggerak All-Wheel Drive yang telah dilengkapi 4 motor elektrik di tiap rodanya, sehingga makin menyempurnakan kinerja pada masing-masing ban. Kesempurnaan sistem penggerak roda ini makin lengkap dengan adanya teknologi khusus dari Toyota, yaitu Fuel Cell Stack (FCS). Hasil akhir gas buang yang dikeluaran FCS berupa air, membuat mobil ini sangat ramah lingkungan, sesuai dengan target Toyota di masa yang akan datang, yaitu terus menghadirkan dan mengembangkan kendaraan dengan zero emission